Wednesday, March 2, 2011

Sudut Sunyi

Pena kuning menulis lagi
Ruang diisi tanpa kata
Hanya bisikan tanpa suara
Aku menulis
Mengisi ruang hati
Sunyi

Aku di sudut
Tanpa sahabat duka tawa
Pena dan kertas
Peneman sejati di kala berduka
Alunan irama di kala tertawa
Aku masih di sini
Sendiri di sudut

Seribu wajah menari di panca
Hilang ditelan kabus
Imbasan memori semata
Hanya aku di sini
Di sudut sunyi 

nukilan:
Shun Hotaru

No comments:

Post a Comment